Kalian tahu lagunya Mbak Celline Dion yang judulnya I'm Your Lady? Kalau tahu, silakan bayangkan sendiri saat mendengar lagu itu. Dengarkanlah seperti saat berada didalam gedung yang luas dan suaranya menggema. Rasakan bahwa itu seperti konser musik Celline Dion yang asli dan pejamkan mata. Apa yang kalian rasa? Damai kah?
Berbeda dengan para kru The Tampan Decorators, mereka akan mulai panik ketika mendengar lagu tersebut didalam gedung tempat acara resepsi pernikahan akan digelar. Ya, itu karena lagu tersebut selalu diputar oleh pihak vendor lighting dan soundsystems, biasanya Masflash sebagai checksound terakhir ketika acara sudah hampir dimulai. Tetapi saat itu pula The Tampan Decorators yang bekerja dibawah bendera Ganteng Unyu masih sibuk finishing dekorasi.
Begini suasanya. Kru Masflash yang sudah stand by di posisi masing-masing mulai menyetel lagu I'm Your Lady nya Celline Dion. Lampu-lampu utama mulai dinyalakan menyorot panggung pelaminan yang disitu masih terdapat beberapa kru dekorasi sedang finishing garapan mereka seperti menutup celah yang masih longgar, meluruskan bagian yang miring, menambah pernak-pernik dekorasi, dan juga clean up area. Sedangkan di area lain ada kru yang masih mengecat material dekorasi yang tampak lusuh. Penambahan material pada gazebo-gazebo, stall makanan, pokoknya semua sibuk dan gerakannya menjadi lebih cepat seperti video yang ditekan tombol Fast Forward nya. Bahkan sang owner Ganteng Unyu pun ikut turun tangan membenahi bagian detail-detail dan bunga di pointview dan VIP area.
Sementara di bagian lain para kru catering sibuk mondar-mandir mengusung alat-alat makan semacam piring, mangkuk, gelas, sendok, garpu, dan pisau. Suaranya ribut karena kebanyakan cewek dan sedikit cowok. Suara piring beradu semakin memeriahkan suasana. Begitupun juga gelas yang ditata di atas meja ikut-ikutan rame. Tak mau ketinggalan para sendok, garpu, dan pisau kadang menjatuhkan diri demi membuat panik orang-orang disekitar. Bau masakan mulai menusuk hidung. Kru dekorasi yang sedang menggarap food stall biasanya langsung jadi lapar.
Semua kru akan menjadi lebih cepat kerjanya ketika para tamu undangan sudah mulai masuk ke dalam gedung. Dandanannya rapih. Aromanya wangi. Senyum sana senyum sini. Kadang ada juga yang selfie-selfie di area photobooth atau bagian dekorasi lain yang menurut mereka bagus untuk berfoto sendiri, berdua, atau rame-rame. Suka heboh sendiri mereka itu. Tapi, tamu memang harus disenangkan. Ada juga beberapa tamu yang harusnya disenangi, yaitu tamu yang enak dipandang mata.
Kru EO tak kalah sibuknya, mereka sudah fokus pada tugas mereka masing-masing. Dengan berkomunikasi lewat HT. Jalan sambil bicara, duduk sambil bicara, berdiri sambil bicara, pipis di toilet pun jika memungkinkan sambil bicara. Berlarian mereka ada yang mengarahkan tamu menuju tempat duduk, ada yang membawa souvenir untuk ditaruh dimeja resepsionis, ada juga yang mengatur lain-lain.
Pemandangan yang lumayan santai bisa dijumpai di bagian resepsionis, ada backdrop yang berdiri tegak disertai material dekorasi yang ikut numpang mejeng bersama para Usher yang cantik-cantik dan suka menebar senyum yang kadang membuat kru dekorasi tidak fokus bekerja sehingga tangannya kena palu atau tertembak gun tacker. Tak jarang pula terjadi tabrakan antar kru ketika sedang saling sibuk berlari dan tidak sempat memperhatikan jalurnya. Selain itu ada juga kotak uang yang fungsinya selain untuk menaruh uang juga berfungsi sebagai penghalang rok mini usher yang duduk biar tidak diamat-amati dan dimata-matai para lelaki. Para usher ini masih sempat-sempatnya foto-foto, santai banget mereka, kecuali pas tamunya banyak. Mereka pasti sibuk. Hehe
Kru photography dan video juga ikut-ikutan sibuk memasang alat-alat mereka di sudut-sudut yang tepat untuk mengabadikan momen sakral tersebut. Tidak hujan tapi bawa payung. Bawa besi-besi. Bawa macem-macem alat deh pokoknya.
Lagunya Celline Dion yang masih terus berputar tanpa bisa menawar itu terkadang juga mengantar kru pada suasana menikmati makan nasi box dibelakang panggung dengan wajah mengantuk, badan lemas, serta obrolan ringan. Sebelum mereka beristirahat sejenak sementara acara berlangsung, untuk kemudian membongkar apa yang mereka pasang. Ya, berjam-jam bahkan kadang berhari-hari mereka memasang dekorasi, hanya akan dipakai selama tiga jam, kemudian dilepas lagi.
Lagu dari mbak Celline Dion itu akrab ditelinga kru The Tampan Decorators dan akan selalu ada didalam pengalaman hidup mereka.